EDISINEWS.ID | JAKARTA – Meskipun hari raya idul fitri 1446 Hijriyah telah 10 hari berlalu, namun hal tersebut tidak menyurutkan semangat umat islam untuk senantiasa meningkatkan kualitas silaturahmi dengan sesama muslim lainnya, banyak kegiatan yang sifatnya menjalin kebersamaan dan silaturahmi, diantaranya dengan melaksanakan kegiatan kumpul bersama saling berinteraksi bercengkrama dan pada akhirnya saling memaafkan satu sama lain dimomen itu.
Tradisi kumpul bersama pasca hari raya idul Fitri tersebut dinamakan “Halal Bihalal”.
Bicara tradisi halal bihalal. pengurus RT/RW 08 Kelurahan Utan Panjang rutin setiap tahunya melaksanakan kegiatan tersebut yang tujuanya mempererat silaturahmi pengurus wilayah dengan warga.
Untuk idul Fitri 1446 Hijriah tahun ini pengurus RT/RW melaksanakan acara Halal Bihalal Berlokasi di lapangan sekretariat RW 08, Kel Utan Panjang Jum’at (11/4 ) pukul 20.00 Wib.
Acara halal bihalal pada malam tersebut agak sedikit berbeda, mengingat acara pada malam tersebut tidak hanya dihadiri pengurus dan jajaran RT,RW, PKK, LMK RW 08 saja, namun hadir juga pengurus RW, LMK sekelurahan utan. Panjang. yang menghadiri undangan.
Kehadiran para pengurus RW, dan LMK, Sekelurahan utan panjang, Tersebut dikarenakan acara halal bihalal yang dilaksanakan pengurus RW 08 bertepatan dengan acara Pertemuan Rutin ( PERTIN) pengurus RW.LMK se kelurahan. Yang diadakan tiap dua bulan sekali. Di lokasi yang berbeda tiap acara nya sesuai dengan RW mana yang bertepatan.
Acara diawali dengan pembacaan doa pembuka dan sambutan dari ketua RW 08 Noferi selaku tuan rumah Di lanjut dengan sambutan anggota LMK 08 heriyanto. Serta ketua Kamtibmas kelurahan Utan panjang Deni Sutaryat yang juga sebagai ketua RW 09.
Dalam sambutannya Feri menyampaikan, maksud dan tujuan diadakannya acara tersebut tidak lain untuk mempererat rasa kebersamaan yang pada akhirnya bisa bersinergi untuk sama sama membangun dan menjaga wilayah dengan komukasi yang terjalin baik.
Dari hasil inisiatif tersebutlah pihaknya melaksanakan acara. Halal Bihalal tersebut bertepatan dengan jadwal dengan acara Pertemuan Rutin ( PERTIN) RW, LMK utan panjang mengingat momenya masih dalam keadaan suasana idul Fitri.
“Saya sengaja adakan acara halal BI halal ini dengan kgiatan rutin kita Pertin pngurus RW.LMK se Utan Panjang dengan tujuan agar rekan RW.LMK bisa mengenal pangrus RT. PKK. Di wilayah RW 08 ini, dan pada akhirnya bisa terjalin komukasi yang baik antar wilayah Secara keseluruhan,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama feri juga menyampaikan permohonan maaf nya kepada semua yang hadir, apabila dalam menjalankan tugasnya dan juga dalam bersilaturahmi bergaul dengan rekan RW LMK dan RT ada kata dan perilaku yang kurang berkenan.
“Dalam kesempatan yang baik ini saya sampaikan mohon maaf lahir batin apabila selama bekerja dan juga bergaul dengan rekan RW, LMK, RT, PKK juga warga RW 08 ada kata dan juga sikap yang kurang berkenan,” lanjutnya.
Senada dengan Feri. Lmk Rw 08 Heriyanto mengatakan hal yang sama. Dalam sambutan nya.
“Saya ucapkan banyak terimaksih atas kehadiran bapa RW. Dan rekan LMK pada Malam ini. Jaga silaturahmi dan juga mohon maaf apabila ada kesalahan saya selama bekerja sebagai LMK,” ujarnya.
Di lanjut dengan sambutan ketua Kamtibmas Utan panjang Deni Sutaryat.
Deni menyampaikan evaluasi tentang situasi keamanan diwilayah Utan Panjang dari bulan Rhamadan hingga saat ini.
Tercatat angka dari gangguan Kamtibmas di utan panjang termasuk tauran remaja. Di bulan rahamdan dan juga momen takbiran menurun drastis.
Hal tersebut disebabkan adanya kordinasi dan kerja sama yang baik antar pengurus RT RW FKDM LMK dengan pihak terkait yang memang berkompeten di dibidang keamanan ataranya Binmas, dan Babin kamtibmas juga dari unsur Polsek juga Pol PP yang satu visi berkomitmen dan dalam menjaga keamanan. dengan di dirikannya posko kemanan di wilayah masing masing juga sesuai arahan dari pihak kelurahan.
“Dari catatan saya soal kondisi kemananan wilayah Utan Panjang kasus tauran remaja juga kriminal lain diwilayah relatif jauh berkurang di banding tahun tahun sebelumnya.
Semua dikarenakan kordinasi dan sinergi yang baik dari semua unsur wilayah baik RT, RW, LMK ,FKDM dan pihak terkait,” ujarnya.
Deni melanjutkan, bahwa terciptanya kondisi atau komunikasi yang baik itu salah satunya dengan adanya media HT yang membuat komunikasi lebih simple dan cepat sehingga tindakan antisipasi pun bisa laksanakan dengan segera.
“Alhamdulilah skarang ada media HT yang memang perlu Sekali untuk kordinasi yang lebih cepat efesien sehingga respon upaya pencegahan pun lebih cepat,” lanjutnya.
Acara di lanjut dengan mendengarkan tanggapan tanggapan dan masukan dari ketua RW. Dan LMK Utan Panjang juga perkenalan pengurus RT/ RW 08 ke tamu undangan yang hadir.
Juga paparan ketua PMI Kecamatan Kemayoran, Agus Susilo yang juga anggota LMK RW 03 mengenai sistem kerja dari PMI guna menjawab pertanyaan pengurus RT/RW agar bisa lebih dalam lagi mengenai PMI tersebut
Acara ditutup dengan pengocokan arisan untuk pertemuan bulan mendatang, dilanjut dengan doa penutup dan ramah tamah sambil menyantap hidangan yang disediakan panitia dengan menu khas Pekalongan Jawa tengah “Tauto”.
Penulis : Feri