Jelang Nataru, Pj Gubernur DKI Jakarta Pastikan Pasokan Komoditi di Pasar Induk Kramat Jati Aman Terkendali

Komoditi289 Dilihat
banner 468x60

EDISINEWS.ID | JAKARTA  –  Jelang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Natatu), Pj Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi melakukan monitoring dan berdialog langsung dengan beberapa pedagang di pasar.

Teguh memastikan secara langsung pengecekan pasokan komoditi di pasar induk Kramat Jati Jakarta Timur.

“Bagaimana pak apakah ada kenaikan dengan harga-harganya saat ini,” tanya Teguh kepada pedagang.

Para pedagang secara umum menyebutkan ada kenaikan harga saat ini untuk komoditi cabai dan bawang di pasar induk Kramat Jati Jakarta Timur, bukan karena stok barangnya berkurang atau pasokan dari daerah.

“Stok nya msih tercukupi, karena banyak daerah pemasok sedang panen,” ucap Teguh.

Sementara Manajer Pasar Induk Kramat Jati, Agus Lamun mengungkapan, saat ini memang ada kenaikan harga sejumlah komoditi. Diantaranya, harga cabai merah keriting Rp 1000 dari Rp 27.000 menjadi Rp 28.000 per kilogram nya. Namun pasokannya terbilang aman sebanyak 26 ton.

Baca Juga :  Tindaklanjuti Laporan Masyarakat, Dishub Kecamatan Gambir Tertibkan Parkir Liar di Jalan Lamatang

Lalu cabai merah besar TW Rp 32.000 per kilogramnya mengalami lonjakan kenaikan Rp 2.000 menjadi Rp 32.000 per kilogram, dengan pasokan sebanyak enam ton.

Untuk cabe merah rawit merah Rp 30.000 per kilogram naik Rp 1.000 dari harga sebelumnya,pasokan di pasar Kramat jati sebanyak 28 Ton.

Selanjutnya bawang merah mengalami kenaikan dari Rp 26.000 menjadi Rp 27.000 per kilogram, untuk pasokannya ada 80 ton perharinya.

“Secara umum,kenaikan harga nya tidak terlalu signifikan, sebab pasokan nya cukup.” tandas Agus.

Penulis : Dede H

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *