EDISINEWS.ID | JAKARTA – Saling menghormati dan menghargai sesama pengguna jalan, adalah hal yang wajib bagi semua orang. Mengingat sikap tersebut dapat mencegah kita dari musibah kecelakan yang bisa merugikan orang lain dan diri kita sendiri.
Akan tetapi bilamana kita mengabaikan sikap baik saat berkendara tentunya akan menjadi kerugian dan mengancam keselamatan. Seperti halnya salah satu contoh dari pengguna jalan yang tidak menghargai hak dan keselamatan orang lain terjadi di Cipondoh Tangerang, Banten.
Akibat ulah sopir yang ugal-ugalan akhirnya menabrak beberapa kendaraan lain yang di lewatinya. Truk berukuran besar dengan Nomor Polisi B 9727 UEU melaju kencang di ruas jalan Kota Tangerang hingga di depan Graha Raya Ciledug.
Dimana mobil yang dikendarainya menyerempet pengendara sepeda motor dan pejalan kaki, Namun, bukannya berhenti supir tersebut malah terus melajukan kendaraanya.
Aksi ugal-ugalan tersebut memancing emosi Pengendara lain yang berada di sekitar jalan tersebut, hingga akhirnya mereka mengejar truk yang di tumpangi sopir yang ugal-ugalan itu.
Dalam aksi kejar-kejaran di sepanjang Jalan Hasyim Ashari hingga Tugu Adipura Kota Tangerang, sopir kontainer itu diperkirakan banyak menabrak orang dan Kendaraan lain.
Hingga akhirnya di Tugu Adipura truk pun berhenti dan kemudia terkepung oleh warga yang sudah emosi dan memaksa sopir tersebut keluar.
Setelah berhasil memaksa sopir truk keluar, kemudian warga yang sudah jengkel pun menghakiminya sampai sang sopir pun babak belur tidak berdaya. Bahkan truk nya pun sudah di siram minyak untuk di bakar.
Kapolres Metro Kota Tangerang Kombes (Pol) Zain Dwi Nugroho, Kamis (31/10) membenarkan kejadian tersebut.
“Awalnya kecelakaan (di lokasi pertama), kemudian Serempetan lagi (di lokasi Berbeda dikarenakan sopir tidak mau berhenti hingga di Kejar warga dan akhirnya truk dapat diberhentikan oleh earga dan sopir pun di Hakimi sampai babak belur tak berdaya.” Ujar Zain
Sampai berita ini di terbitkan pihak Kepolisian masih mencari dan mendata korban sopir truk yang ugal-ugalan tersebut. Sopir itu sendiri saat ini tidak sadarkan diri dan mengenai identitas sopir pun diketahui.
Penulis : Feri
